Pages

Subscribe:

Selasa, 01 Desember 2009

HIPNOTIS

HIPNOTIS

Hipnotis adalah salah satu cabang magis yang digunakan untuk bermain dengan alam bawah sadar manusia. Setelah seseorang memasuki alam bawah sadarnya, kita bisa menanamkan sugesti tertentu dalam pikiran mereka, dan membuat mereka melakukan hal-hal yang kita perintahkan. Yaitu dengan mengucapkan serangkaian kata maka ahli hipnotis mampu “melumpuhkan” kinerja otak orang yang dihipnotisnya. Sekilas memang terdengar seperti bernuansa magis, namun ilmuwan memiliki penjelasan ilmiah mengenai hal ini.

Pada keadaan terhipnotis, seseorang akan melakukan apapun yang diperintahkan tanpa sadar. Ilmuwan menganalisa mekanisme kerja otak manusia dalam keadaan terhipnotis dengan menggunakan alat pemindai otak.

“Mekanisme kerja otak yang terjadi ketika keadaan terhipnotis dikategorikan sebagai jenis keterhubungan kembali antara dua wilayah otak yang berbeda,” kata Yann Cojan, dari University of Geneva, Switzerland, seperti yang dikutip dari Yahoo News Tech.

Studi yang melibatkan 12 orang partisipan ini mencoba mengetahui apa yang terjadi ketika partisipan mencoba menggerakkan tangan dalam keadaan terhipnotis.

Hasilnya memperlihatkan, korteks penggerak pada bagian kanan otak seperti biasa memerintahkan tangan kanan untuk bergerak. Namun nyatanya kortek mengabaikan bagian otak yang secara normal berkomunikasi dalam mengontrol gerakan.

Padahal, bagian otak ini lebih banyak bekerja pada mekanisme sinkronisasi dibandingkan dengan yang biasa dilakukan pada keadaan sadar dengan wilayah otak berbeda yang disebut precuneus.

Precuneus berperan dalam penggambaran mental dan memori tentang seseorang. Cojan memperkirakan bagian precuneus ini yang terpengaruh oleh perkataan ahli hipnotis yang misalnya mengatakan, “tangan Anda sangat berat, tidak bisa digerakkan dan diangkat dari atas meja”, dan lain sebagainya.

Precuneus kemudian memberitahukan bagian kortek penggerak dengan melanjutkan sugesti seperti, “Tangan Anda memang terasa sangat berat untuk diangkat. Anda tak bisa mengerak-gerakkannya.”
“Pada saat kortek penggerak terhubung dengan sugesti yang mengatakan bahwa tangan kamu tidak bisa bergerak, maka bagian ini tidak mengirimkan pesan untuk menggerakkannya,” tandas Cojan.

Sejarah Hipnotis

Kurang lebih 3000 tahun yang lalu, kisah tentang hipnotis sudah ada. Beberapa rohaniawan di berbagai negara melakukan pengobatan dengan membuat pasien tidur (rileks). Dan dalam kondisi rileks itu diucapkan kata-kata untuk menanamkan sugesti (daya saran) bagi kesembuhannya.

Pada tahun 1842 dr. James Braid, ahli syaraf keturunan Skotlandia memperkenalkan istilah Hipnotis yang diambil dari nama Dewa Yunani, Hypnos (Dewa tidur). Dia yang pertama kali menyatakan, hipnotis adalah suatu fenomena psikis dan bukan fenomena fisik.

Selain Braid, yang berjasa mengembangkan hipnotis adalah dr. Liebeault (1823-1904) dan Bernheim. Mereka mengatakan bahwa subyek dapat tidur dengan hanya diberikan sugesti saja. Mereka melakukan terapi dengan hipnotis sesuai keilmuan psikologi dan berkontribusi besar dalam psikiatri. Liebault sering disebut sebagai “Bapak Hipnotis”.

Pada pertengahan tahun 1940, seorang psikiater bernama Milton Erickson (1901-1980) mengatakan, dalam proses hipnotis yang menentukan keberhasilannya adalah subyek atau klien, ketika dia dapat memahami dan mengikuti apa yang dikatakan terapisnya.

Dia menyatakan, hipnotis adalah proses wajar dan tidak akan berproses jika bertentangan dengan keinginan klien. Atas jasanya, pada tahun 1958 hipnotis diterima oleh Asosiasi Medis Amerika dan Asosiasi Psikiatri Amerika sebagai alat terapi.

Selain Erickson, yang berjasa mengembangkan hipnotis ilmiah adalah Dave Elman (1900 – 1967) yang menemukan teknik induksi cepat yang berguna untuk dokter dan dokter gigi.

Hipnotis juga menjadi dasar dari ilmu NLP (Neuro Language Program) yang dikembangkan John Grinder dan Richard Blander. Mereka juga belajar teknik hipnotis dari Milton Erickson. Saat ini NLP sangat populer digunakan untuk pengembangan diri, motivasi dan pemberdayaan diri.

Prosedur Hipnotis atau Cara Menghipnotis
1. Percaya Diri

Sebelum melakukan hipnotis, anda harus benar-benar yakin dan percaya bahwa anda mampu menghipnotis orang lain. Yakinkan diri anda bahwa anda adalah seorang ahli hipnotis yang hebat. Tanpa rasa percaya diri, hipnotis yang anda lakukan pasti gagal.

2. Ritme

Sesuaikan ritme suara anda dengan kecepatan nafas sang sukarelawan. Hal ini bisa dilakukan dengan memperhatikan gerakan rongga diafragma saat sang sukarelawan bernafas. Saat yang paling tepat untuk menggiring sang sukarelawan memasuki alam bawah sadar mereka adalah saat mereka sedan menghembuskan nafas (seperti yang sering dilakukan oleh Romi Rafael).

Biasanya, jika hipnotis berjalan dengan sukses, tempo dan ritme nafas sang sukarelawan menjadi lebih lambat. Saat itu, perlambatlah tempo dan ritme bicara anda sesuai dengan ritme nafas sang sukarelawan.

3. Nada Suara

Ada dua macam nada suara yang dapat digunakan dalam hipnotis.

a. Nada Suara Monoton

Metode ini sering dipakai oleh Romi Rafael. Nada suara monoton adalah nada suara yang datar dan cenderung sama dari awal sampai akhir, dengan penggunaan kata yang terus-menerus diulang. Tujuan menggunakan nada suara monoton adalah agar alam sadar sang sukarelawan merasa bosan, sehingga ia lebih mudah memasuki alam bawah sadarnya.

b. Nada Suara Bergelombang

Nada suara yang dipakai adalah nada suara naik-turun, lemah-keras, rendah-tinggi. Pelaku hipnotis mula-mula akan berbicara dengan nada rendah, kemudian semakin meninggi hingga membawa sang sukarelawan ke dalam keadaan “trans”.

Silakan pilih salah satu nada suara yang sesuai dengan kepribadian anda. Pilihlah yang paling nyaman dan enak saat anda mengucapkannya.

4. Membawa sang sukarelawan memasuki alam bawah sadar

Pertama, perintahkan sang sukarelawan untuk melakukan suatu rutinitas, misalkan

* “Berhitunglah dari 1 sampai 10, tiap-tiap hitungan akan membuat anda memasuki alam bawah sadar anda”.

* Atau “Tarik nafas dalam-dalam…dan hembuskan”.

* Atau tanyakan “Siapakah nama anda?”

Di tengah-tengah proses itu, jabat tangannya, tatap matanya, dan lakukan sesuatu yang mengejutkan sehingga ia dengan cepat memasuki alam bawah sadarnya. Sesuatu yang mengejutkan itu antara lain :

ü Menyentakkan jabatan tangan

ü Mengangkat pergelangan tangannya ke atas

ü Menjentikkan jari anda ke dahi sukarelawan

Ingat, saat melakukan hal-hal tersebut, tetap pertahankan kontak mata dengan sang sukarelawan. Setelah itu, buat sang sukarelawan melakukan hal-hal yang anda perintahkan dengan kalimat hipnotis.

5. Kalimat Hipnotis

Kalimat-kalimat hipnotis harus diucapkan dengan lancar, tanpa kata-kata seperti “eee…”, “mmm..”, “eh…”, dan sebagainya. Kalimat hipnotis biasanya adalah kalimat perintah bernada sugestif, singkat, padat, dan diucapkan berulang-ulang.

Contoh kalimat hipnotis :
Hal pertama yang harus anda lakukan adalah……
Membuat diri anda merasa nyaman…..
Duduklah di kursi dengan kedua tangan di atas paha….
Setelah anda merasa nyaman…….
Fokuskan pandangan mata anda ke satu titik…..
betul……
Arahkan pandangan mata anda ke titik ini…….
Mata anda akan semakin berat……
Semakin berat…..
Dan anda akan tertidur……

(……..) menandakan anda harus memberikan jeda sebelum menuju ke kalimat selanjutnya.

Anda sekarang berada di tepi pantai yang indah…
Sangat indah….
Dan akan menjadi lebih indah……
Anda akan melihat ombak dan buih….
Angin sepoi-sepoi…
Pohon kelapa yang teduh…..
Rasakan semuanya…..
Rasakan dengan seluruh panca indra anda…..
Masuklah ke dalam air…..
Rasakan dinginnya….
Gunakan kedua tangan anda untuk berenang melewati lautan….
dsb….dsb….

Untuk menyadarkan kembali sang sukarelawan, anda bisa menggunakan kalimat berikut :


Anda akan melihat sebuah perahu….
Yang siap membawa anda meninggalkan pantai ini…
Tapi anda akan tahu….
Segala memori indah tentang pantai ini akan tetap ada dalam pikiran anda….
Ketenangannya….
Keteduhannya…
Jadi….
Naiklah ke perahu tersebut…….
Dan anda akan menemukan suatu pesan tertulis di perahu itu…
Mulailah berhitung dari 1 sampai 10…..
Dan tiap hitungan akan membawa anda meninggalkan alam bawah sadar…
Dan kembali ke alam sadar….
dst…dst…
Yang perlu diingat, tempo, ritme, nada, dan volume saat mengucapkan kalimat hipnotis harus konsisten.

Apa bahaya dan manfaat dari hipnotis?

Manfaat hipnotis yang diperdebatkan. Hipnotis atau hipnoterapi secara luas digunakan dalam berbagai klinis, mandiri dan program terapi. Dokter melihat hipnotis sebagai suatu teknik yang dapat dicantumkan dalam terapi tindakan dokter untuk pasien. Terapi hipnotis telah digunakan oleh profesional medis untuk mengurangi rasa sakit selama perawatan gigi atau kelahiran anak, untuk mengontrol hal-hal seperti kandung kemih untuk mengembalikan fungsi dan organ-organ lain yang disfungsional.

Manfaat dari Hipnotis

* Hipnotis telah digunakan oleh kriminolog, psikolog, dan spesialis pikiran lain untuk mengendalikan perilaku pada pasien. Telah digunakan untuk mengobati fobia, memungkinkan subjek untuk menghadapi dan menerima situasi yang awalnya adalah imbas dari suatu trauma.

* Hipnotis telah digunakan di banyak kategori kebiasan, seperti berat badan, menggigit kuku, dan merokok. Dapat pula digunakan untuk mengobati mengompol dan kebiasaan mengisap ibu jari pada pasien muda.

* Banyak dari program-program yang meningkatkan kecerdasan atau pendidikan keterampilan yang berkaitan dengan melibatkan penggunaan hipnotis seperti kecepatan membaca dan kesulitan menghafal adalah dua contoh. Bagi individu yang berusaha untuk memperbaiki diri dalam karir kerja mereka dapat meminta jasa penghipnotis; berlaku pula pada seniman dari semua jenis, aktor, musisi, penulis.

* Hipnotrapi telah sangat diterima karena tidak melibatkan berpotensi membentuk kebiasaan obat-obatan, tidak memiliki efek samping yang serius dan tidak mahal.

Bahaya dari Hipnotis

* Dalam hipnotis, para "pasien" membuka / pikirannya dikendalikan oleh orang lain. Hal ini bisa sangat berbahaya, karena orang akan kehilangan kendali dirinya percaya apa pun yang disugestikan/sarankan oleh penghipnotis.

* Ada risiko dieksploitasi oleh penghipnotis atau orang lain.

* Dalam hipnotis, para "pasien" memiliki potensi untuk melakukan sesuatu yang ilegal atau tidak etis.

* Fisik kadang-kadang kecelakaan, terjadi sebagai akibat dari hipnotis.

Perlu Diketahui :

* Terapi Hipnosis seperti aspirin adalah sebuah "teknik" yang banyak orang percaya, tetapi teknik yang tidak sepenuhnya dipahami. Banyak orang melihat terapi hipnosis dengan kecurigaan dan ketidakpercayaan.

* Hipnotis (terutama “extreme hypnotist” seperti yang sering dilakukan Romi Rafael) hanya akan berhasil apabila sang objek (sukarelawan) bersedia dihipnotis.

* Alam pikiran manusia dibagi menjadi dua, yaitu alam sadar (conscious mind) dan alam bawah sadar (unconscious mind). Tujuan hipnotis adalah membuat sang sukarelawan berada di alam bawah sadar mereka. Keadaan setelah sang sukarelawan melakukan berbagai macam hal dalam pengaruh alam bawah sadar disebut “trans”.

* Hipnotis adalah cabang ilmu magis yang sangat sulit dikuasai. Untuk menguasainya diperlukan waktu yang tidak sebentar. Jadi, bila anda mempraktekkan hal-hal yang tertulis di sini namun masih gagal dalam melakukan hipnotis, hal itu sangatlah wajar. Teruslah berlatih dan berlatih, maka anda akan menjadi ahli hipnotis yang ulung.

DAFTAR PUSTAKA

Masruri. 2008. Sejarah Hipnotis. (Online) (http://hipnotis.atspace.com/, diakses 24 November 2009)

Gedde, M. 2009. Hypnisis History. (Online) (http://www.hypnosis-tapes.org/hypnosis-history.htm, diakses 24 November 2009)

Supratman, Riefs. 2009. Teknik-Teknik Dasar (Cara Melakukan) Hipnotis. (Online) (http://www.napsters91.co.cc/2009/10/teknik-teknik-dasar-cara-melakukan.html, diakses 24 November 2009)

_________. 2002. Benefits Of Hypnosis. USA: Life Challenges. (Online) (http://www.allaboutlifechallenges.org/benefits-of-hypnosis-faq.htm, diakses 24 November 2009)

_________. 2002. Hypnosis Therapy-Helpful or Harmful. USA: Life Challenges. (Online) http://www.allaboutlifechallenges.org/hypnosis-therapy.htm, diakses 24 November 2009)

_________. 2009. Bagaimana Hipnotis Bisa “Melumpuhkan” Otak?. Riau:
Xpresi Riau Pos. (Online) http://xpresiriau.com/teknologi/bagaimana-hipnotis-bisa-%E2%80%9Cmelumpuhkan%E2%80%9D-otak/, diakses 24 November 2009)



TUGAS MATEMATIKA X-1

DAFTAR PENGUMPULAN TUGAS MATEMATIKA SISWA

KELAS X-1

SMA NEGERI 1 LOA KULU

NO

NAMA SISWA

EMAIL

FACEBOOK

ARTIKEL MATEMATIKA

1

Agus Maulana

Logaritma

Selasa, 8 Des 2009

06.50

2

Ahmad Novi Sony Ariwibowo

3

Ambarwati Ajeng Lutvia

4

Andi Wijaya

Logaritma

Senin, 7 Des 2009

07.34

5

Anugrah Agus Budianto

anugrahsaintic@rocketmail.com

anugrahsaintic@rocketmail.com

Logaritma

Rabu, 9 Des 2009

11.11

6

Ardianti Oktavianur

via_badelz@yahoo.co.id

Fungsi Logaritma

Selasa, 8 Des 2009

06.36

7

Asfian Nur

Logaritma & Eksponen

Rabu, 9 Des 2009

07.36

8

Benny Juliansyah

Format pengiriman salah

Email tidak terditeksi

9

Catur Suria Anggraini

catur_surya25@yahoo.com

10

Erita Irawanti

ery_gembel@yahoo.co.id

Logaritma

Selasa, 8 Des 2009

06.44

11

Eti Patriani

echy_tarius@yahoo.co.id

Logaritma

Senin, 7 Des 2009

06.30

12

Fia Meta

13

Ira Lusiana

Logaritma

(Sabtu, 5 Des 2009)

04.02

14

Iyut Cahyanti

15

Krismawati

16

Mery Anggarda Pratiwi

Eksponen

Kamis, 10 Des 2009

11.55

17

Muhammad Muslih

18

Muhammad Syahri Ramadan Noor

19

Nopita Khusnul Arisma

Logaritma

Sabtu, 5 Des 2009

03.54

20

Nur Apriandi Bantara Putra

Akar Kuadrat

Senin, 7 Des 2009

13.49

21

Nur Firda Umairoh

Logaritma

Senin, 7 Des 2009

07.44

22

Ramadhan Wahyu Pradana

Akar Kuadrat

Senin, 7 Des 2009

13.09

23

Rangga Hati Rabbu

Logaritma

Selasa, 8 Des 2009

06.39

24

Ririn Septianingsih


Logaritma

(Sabtu, 5 Des 2009)

03.30

25

Roni Herwaman

26

Sari Widiastuti


Logaritma

(Jumat, 4 Des 2009)

06.13 +

27

Sekar Sari


Logaritma

(Jumat, 4 Des 2009)

04.41

28

Selly Sela Marta

Logaritma

Selasa, 8 Des 2009

06.48

29

Siti Hajar

Ok

Logaritma

Selasa, 8 Des 2009

07.10

30

Siti Rahmadaniah

Nurzhyfa_sweet@yahoo.com

31

Supandoko

32

Susi Susanti

shusieleo@yahoo.co.id

Logaritma

Selasa, 8 Des 2009

07.05

33

M. Rangga Ar. W

CARA BERI KOMENTAR DI BLOG INI

Cara memberikan komentar pada blog bagi Anda yang masih mengalami kesulitan:

1. tulis komentar ->
2. pilih identitas ("berikomentar sebagai") ap dipilih ->
3. submit (poskan komentar) ->
4. (muncul chapcha) di isikan kodenya -> ..jadi deh..
(kalu pilih id google dan belum login maka akan keluar form login google, setelah login baru jadi)